Jaringan Telkomsel Padam Selama Tiga Hari, Wakil Komisi I Minta Pemda Cepat Ambil Langka

WEDA- Padam selama Tiga Hari, Warga Desa Gemaf Kecamatan Weda Tengah, Halmahera Tengah, mengalami putus total jaringan Telkomsel. Sejak Rabu (24/3) pagi sekitar pukul 10.00 WIT, signal di wilayah tersebut LOST tanpa kejelasan kapan akan kembali normal.

Anggota DPRD Halmahera Tengah, Putra Sian Arimawa, mengungkapkan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kadis kominfo) Halteng untuk mencari solusi atas masalah ini.

"Saya terakhir berkomunikasi dengan Kadis Kominfo tadi malam sekitar pukul 23.00 WIT. Setelah menerima informasi dari saya, Kadis langsung menghubungi pihak Telkomsel," ujar Sian, yang juga Wakil Ketua Komisi I DPRD Halteng.

Hasil komunikasi dengan pihak Telkomsel mengungkapkan bahwa gangguan disebabkan oleh putusnya kabel fiber optik (FO) yang menghubungkan site Gemaf dan TK Gemaf. Namun, hingga kini, tim Telkom belum berhasil menemukan titik putus kabel tersebut.

"Oh iya Pak, mohon maaf saya missed. Ternyata ada gangguan FO cut untuk site Gemaf dan TK Gemaf sejak kemarin. Dan Tim Telkom belum berhasil menemukan titik putus sesuai hasil pengukuran," demikian bunyi pesan pihak Telkom kepada Kadis Kominfo Halteng.

Lebih lanjut, Sian menyayangkan lambannya penanganan masalah ini. Menurutnya, tim teknis yang bertugas mencari titik putus justru memilih menunda pencarian hingga esok hari dengan alasan kelelahan.

"Saya sudah mendesak Kadis Kominfo dan pihak Telkomsel agar segera menangani masalah ini. Jangan sampai terus berlarut-larut karena dampaknya sangat besar bagi masyarakat," tegasnya.

Ia juga mengingatkan bahwa komunikasi menjadi kebutuhan vital bagi warga, termasuk untuk keperluan pendidikan, ekonomi, dan layanan darurat. "Warga Gemaf kini berharap ada langkah cepat dari Telkomsel dan pemerintah daerah untuk segera memulihkan jaringan yang lumpuh total ini," tutup Sian. (Ir)